DPNtimes.com, Sulbar Polman – Forum Konsultasi Publik rancangan awal Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) Kabupaten Polewali Mandar Tahun 2024, terlaksana, Selasa, 14 Februari 2023 bertempat diruang Pola Kantor Bupati Polewali Mandar. Pelaksanaan kegiatan Forum Konsultasi Publik bertujuan untuk menghimpun masukan dan saran dalam penyempurnaan rancangan awal RKPD Tahun 2024, kegiatan dimaksud dihadiri langsung oleh Bupati Polewali Mandar, Pimpinan dan Anggota DPRD yang hadir secara daring, Bappeda Sulbar, peserta forum konsultasi publik yang terdiri unsur pemerintah dan non pemerintah yang sebagian besar hadir secara daring.
Dalam Kesempatan ini Andi Ibrahim Masdar Bupati Polewali Mandar menyampaikan bahwa, Pemkab Polewali Mandar fokus dalam penagangan pembangunan, Kemiskinan ekstrem, stunting serta Indeks Pembangunan Manusia (IPM) di Polewali Mandar untuk senantiasa terus meningkat.
“ Yang perlu terapan ke bawah melibatkan aparat desa, kita tidak lagi berbicara teori untuk pelaksananaan pembangunan yang butuh dituntaskan di Polewali Mandar karena menyangkut RPJMD,” Ungkapanya.
Sedangkan Himawan Jasin Kepala Bappeda Litbang Kabupaten Polewali Mandar menyampaikan, Proses penyusunan yang melibatkan stakeholder terkait tiap tahunnya, merupakan rancangan OPD ditujukan kepada Bappeda yang dikonsultasikan kepada publik dengan gambaran capaian pembangunan Polewali Mandar sampai Tahun 2022 mengalami trend positif.
“Perekonomian Kabupaten Polewali Mandar pada tahun 2021, mengalami turning point dan telah kembali kejalur trend positif dengan bertumbuh sebesar 1.86 persen mudah mudahan bulan ini, kita mendapatkan data pergerakan pertumbuhan ekonomi Yang baik. “Sebutnya
Sebelum, pandemi Covid-19 pertumbuhan ekonomi Kabupaten Polewali Mandar senantiasa berada di atas Provinsi maupun Nasional. Tahun 2021 khususnya Perekonimian daerah ini kembali positif karena kinerja sektor perdagangan, pertanian, industri pengolahan, kontruksi yang selama ini menopang pertumbuhan ekonomi Polewali Mandar
Seiring penguatan ekonomi daerah PDRB Perkapita kembali bergerak naik, Tahun 2021 sebesar 2,55 persen, sehingga menjadi catatan penting bagi Polewali Mandar sebagai kontributor terbesar terhadap pembentukan Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) Sulbar sebesar 27,41 persen. Tingkat pengangguran terbuka menurun dari 3,38 menjadi, 2,16 persen atau sebesar 2.193 orang berkurang dari Tahun sebelumnya. Khusus angka kemiskinan di Tahun 2022 Kabupaten Polewali Mandar berada pada 0,71 persen dengan garis kemiskinan yang bergerak cukup tinggi Tahun lalu sebanyak 416.000 saat ini mencapai 452.000. Indeks Pembangunan manusia terus menunjukkan peningkatan di Tahun 2022 sebesar 0,87 persen disebabkan membaiknya indikator usia harapan hidup. (*)